1. Membuang sampah pada tempatnya
Kebiasaan atau kesadaran masyarakat kita untuk membuang sampah pada tempatnya ini masih sangatlah rendah buktinya setiap hujan tiba hampir di setiap siring dan aliran air mengalami penyumbatan.
Selain itu membuang sampah tidak pada tempatnya membuat lingkungan menjadi kotor dan terdapat berbagai penyakit. Oleh sebab itu menjaga kebersihan sangatlah penting, yakni dengan membuang sampah pada tempatnya, tidak membuag di sungai dan selokan yang membuat aliran air tidak lancar.
2. Hindari Tebang Liar
Sebisa mungkin menghindari penebangan hutan liar secara membabi buta karna hal tersebut dapat mengakibatkan gundulnya hutan. Gundulnya hutan dapat mengakibatkan tanah longsor dan lain lain.
Cara mengatasinya yakni dengan melakukan tebang pilih dan selalu melakukan penanaman hutan kembali (reboisasi) untuk mengganti hutan yang ditebang. Dengan adanya reboisasi, hutan akan terjaga dan lingkungan asri pun terjaga.
3. Membersihkan Lingkungan setiap hari
Membersihkan lingkungan memang sangatlah penting, karena dengan bersihnya lingkungan dampak positifnya yakni terhindar dari berbagai penyakit.
Lingkungan mencakup banyak aspek,antara lain lingkungan alam, lingkungan sekolah dan lingkungan rumah.
Semuanya sama-sama sangat penting untuk menjaganya. Oleh sebab itu butuh kerjasama dan kerja bakti untuk membersihkan suatu lingkungan secara maksimal
4. Tidak Merusak Tanaman sekitar
Merusak berbeda dengan menata ulang. Pada poin ini dilarang merusak tanaman sekitar, yakni tanaman yang tidak mengganggu aktifitas sehari hari dan bisa bermanfaat.
Dengan selalu menjaga dan merawat tanaman, maka tindakan kita ini termasuk menjaga lingkungan alam.
Pada hakikatnya tanaman-tanaman ini sangat bermanfaat sebagai penyerapan karbondioksida dan mengeluarkan oksigen yang cukup untuk manusia.
5. Tidak membuang bahan kimia di aliran sungai
Membuang bahan kimia di aliran sungai membuat aktifitas dan ekosistem sungai mencari rusak dan tercemar.
Seperti yang kita ketahui juga bahwa membuang limbah ke aliran sungai menyebabkan sungai dan sekitanya menjadi bau, ikan dan segala yang hidup di air menjadi meracuni ini menyebabkan hilangnya ekosistem air.
Oleh sebeb itu hindari semaksimal mungkin pembuangan limbah ke alira sungai.
6. Menanam kembali hutan yang gundul
Dengan menanm kembali hutan yang gundul bisa membuat dan melestarikan alam secara alami, serta menjadi tempat ekosistem yang baik.
Menanam hutan yang gundul mampu untuk memperbaharui sumber daya alam, menanam hutan kembali bermakna banyak yakni seperti menanam hutan bakau, hutan jati dan lain sebagainya yang bermanfaat bagi kehidupan manusia
7. Melakukan Tebang Pilih
Melakukan tebang pilih dampaknya yakni untuk menghindari bencana tanah longsor, dengan melakukan tebang pilih bisa menghemat pohon yang akan ditebang.
Untuk melakukan tebang pilih biasanya memerlukan perizinan dari pemerintah, dan saya sangat setuju karena hutan kita sekarang sudah hampir gundul akibat tebang liar dan pembakaran hutan untuk membuka lahan perkebunan dan perumahan dan pabrik.
8. Mencari Ikan dengan cara tradisional
Melakukan pencarian ikan dengan cara tradisional memang aman dan tidak merusak habitat ikan dan ekosistem dalam air.
Dengan adanya pencarian ikan dengan bom dan racun, menimbulkan ekosistem air terganggu. Memancing di danau lebih baik daripada menggunakan bom dan racun untuk mencari ikan, karena akan merusak ekosistem danau, begitu juga di sungai.
Memancing lebih asik dan memilih banyak seni juga dapat membuat refresh tubuh dan otak kita.
9. Menanam Pohon di pinggir jalan
Menanam pohon di pinggir jalan membantu untuk penyerapan karbon dioksida yang dihasilkan kendaraan bermotor.
Dengan begitu akan sedikit mengurangi efek asap kendaraan bermotor yang dapat menimbulkan suatu penyakit.
Kegiatan menanam pohon ini juga sudah banyak dilakukan oleh komunitas pecinta alam di berbagai wilayah.
10. Membuat Terasiring di daerah pegunungan
Manfaat dari sengkedan (terasiring) adalah mencegah supaya tidak terjadi tanah longsor yang merugikan masyarakat setempat. Dan dengan adanya terasiring juga membuat para petani merasa aman karena sawahnya tidak mudah terkena longsor.
11. Mengurangi penggunaan asap kimia
Asap kimia yang dimaksud yakni asap rokok asap pabrik dan lain lain yang mengakibatkan banyaknya karbon dioksida yang mengancam keasrian alam.
Minimnya ketersediaan lahan hijau di perkotaan ditambah banyaknya kendaran dan masyarakat yang masih merokok, menambah ketersediaan oksigen menjadi berkurang.
Maka mari kita semua berbuat dimulai dari diri kita sendiri agar semuanya menjadi lebih baik.
Demikian Artikel mengenai 11 cara menjaga lingkungan sekitar, semoga bermanfaat. Jika ada cara lain bagi pembaca silahkan tulis di kolom komentar insyaAllah dilain kesempatan akan saya tambahkan di Artikel selanjutnya.
Comments
Post a Comment